PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) terus berupaya meningkatkan konektivitas penyeberangan di seluruh Indonesia, salah satunya dengan mengoperasikan Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tanjung Api di rute Gorontalo-Pagimana, Sulawesi Tengah. KMP Tanjung Api beroperasi setiap hari dengan jadwal keberangkatan pukul 20.00 WITA, secara bergantian dari Gorontalo dan Pagimana.
Selain itu, ASDP juga mengoptimalkan layanan KMP Tuna Tomini yang melayani rute Gorontalo-Wakai setiap Selasa dan Jumat pukul 16.00 WITA, serta Wakai-Gorontalo pada Senin dan Kamis pukul 17.00 WITA. Layanan ini bertujuan memudahkan mobilitas masyarakat, khususnya yang menuju Kepulauan Togean dan sekitarnya.
"Kami mengimbau masyarakat untuk memastikan jadwal keberangkatan dan membeli tiket secara mandiri melalui trip.ferizy.com. Jadwal dapat berubah tergantung kondisi cuaca dan operasional pelabuhan," jelas Wakil Direktur Utama ASDP, Yossianis Marciano, Minggu (17/8).
Tidak hanya fokus pada layanan transportasi, ASDP juga aktif dalam kegiatan sosial. Dalam rangka memperingati HUT ke-80 RI, ASDP bersama Relawan Bakti BUMN (RBB) Batch VIII menggelar upacara bendera dan lomba rakyat di Desa Bongo Batudaa Pantai, Gorontalo. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat semangat kebangsaan dan persatuan.
ASDP juga turut mendukung pembangunan desa dengan berbagai program, seperti posyandu, pelatihan UMKM, pembangunan fasilitas pantai, hingga penyediaan sarana sanitasi dan olahraga. Desa Bongo, yang masuk 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021, dinilai memiliki potensi wisata dan budaya yang tinggi.
Sebagai bentuk dukungan terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), ASDP memberikan bantuan penampungan air bersih dan penanaman pohon kelapa. "Kami ingin memperkuat ketahanan sosial masyarakat di wilayah kepulauan, tidak hanya melalui konektivitas transportasi, tapi juga dengan program berkelanjutan," tambah Yossianis.
Upaya ASDP ini menegaskan perannya sebagai BUMN yang tidak hanya menghubungkan pulau-pulau di Indonesia, tetapi juga mendorong pemberdayaan masyarakat di daerah terpencil.
0 Komentar