Hot Posts

6/recent/ticker-posts

Cerita Sahroni Pakai Uang Tunjangan Rumah Dinas DPR Rp 50 Juta Buat Bantu Rakyat

Anggota DPR RI baru-baru ini menjadi sorotan publik terkait penerimaan tunjangan rumah jabatan anggota (RJA) sebesar Rp 50.800.000 per bulan. Tunjangan ini menggantikan fasilitas rumah dinas di Kalibata, Jakarta Selatan, yang kondisinya dinilai memprihatinkan oleh Wakil Ketua Komisi III DPR, Sahroni. Sahroni menjelaskan bahwa renovasi rumah-rumah dinas tersebut akan membutuhkan biaya miliaran rupiah, termasuk perawatan rutin seperti perbaikan AC, gorden, dapur, dan instalasi gas.

Menanggapi kritik publik terkait besaran tunjangan RJA yang dinilai tidak berempati terhadap kondisi masyarakat, Sahroni menjelaskan bahwa ia menggunakan tunjangan Rp 50 juta tersebut untuk membantu masyarakat, khususnya di daerah pemilihannya di Jakarta Utara. Ia menekankan bahwa sebagai wakil rakyat, kepedulian terhadap masyarakat merupakan kewajiban. Sahroni juga menambahkan bahwa kegiatan bantuan kepada masyarakat tidak selalu perlu dipublikasikan, dan bahwa banyak anggota DPR yang secara diam-diam telah memberikan bantuan dengan berbagai cara.

Sahroni meminta masyarakat untuk tidak hanya fokus pada nominal uang tunjangan. Ia berpendapat bahwa sebagai pejabat publik, anggota DPR wajib memperhatikan rakyatnya, dan bahwa gaji yang diterima pada akhirnya akan kembali kepada masyarakat melalui berbagai program dan bantuan. Ia menegaskan bahwa setiap anggota DPR memiliki cara masing-masing dalam menyalurkan rasa empati dan kepedulian kepada masyarakat.

Posting Komentar

0 Komentar