Mayjen Kristomei Sianturi resmi dilantik sebagai Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) Kodam XXX/Radin Inten. Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan khusus agar Kristomei dan para pangdam baru menjaga wilayah teritorial dengan profesional.
Kristomei menyampaikan bahwa dirinya dan rekan-rekan pangdam diminta untuk memimpin secara langsung di lapangan serta menjadi contoh bagi anak buah. "Pesan beliau adalah agar kami betul-betul bekerja profesional, berada di tengah anak buah, dan memimpin langsung di lapangan," ujar Kristomei di Batujajar, Bandung, Minggu (10/8).
Selain itu, Prabowo menekankan pentingnya Kodam baru sebagai penguat pertahanan teritorial Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Kristomei menjelaskan, "Kami juga harus menjaga dengan baik wilayah teritorial yang menjadi tanggung jawab masing-masing."
Ketika ditanya mengenai kesiapannya menjabat, Kristomei menyatakan bahwa sebagai prajurit, ia selalu siap menghadapi tugas apa pun. Ia juga telah melakukan pemetaan potensi dan kerawanan di wilayah Lampung dan Bengkulu, yang termasuk dalam wilayah Kodam Radin Inten.
"Sebagai putra daerah Lampung dan pernah menjabat Komandan Kodim di sana, saya cukup memahami kondisi serta tantangan di wilayah tersebut," tambahnya.
Enam Kodam baru yang dikukuhkan meliputi:
1. Kodam XIX/Tuanku Tambusai (Riau dan Kepulauan Riau)
2. Kodam XX/Tuanku Imam Bonjol (Sumbar dan Jambi)
3. Kodam XXI/Radin Inten (Bengkulu dan Lampung)
4. Kodam XXII/Tambun Bungai (Kalsel dan Kalteng)
5. Kodam XXIII/Palaka Wira (Sulteng dan Sulbar)
6. Kodam XXIV/Mandala Trikora
Pelantikan ini menandai babak baru dalam struktur komando TNI untuk memperkuat pertahanan negara.

0 Komentar