Hujan deras disertai angin kencang menerjang Kabupaten Sleman pada Selasa (19/8), mengakibatkan sejumlah kerusakan properti. Kejadian ini dimulai sejak siang hingga sore hari, dengan dampak terparah terjadi di beberapa wilayah seperti Sendangarum dan Sendangrejo di Kapanewon Minggir.
Menurut Bambang Kuntoro, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman, angin kencang menyebabkan genting rumah berterbangan, termasuk bagian dapur dan tengah rumah. Tidak hanya genting, belasan lembar asbes juga ikut terbawa angin. Di Sendangrejo, seng atap salah satu rumah bahkan terlepas akibat terpaan angin.
Selain kerusakan pada rumah, sebuah baliho di Jalan Babarsari, Caturtunggal, Kapanewon Depok, dilaporkan miring dan menabrak bus Trans Jogja hingga menyebabkan penyok. "Baliho yang sudah miring akibat tersenggol truk kemudian terkena bus Trans Jogja Jalur 5A," jelas Bambang.
BPBD Sleman juga mencatat sejumlah pohon tumbang di Kapanewon Kalasan, yang memblokir jalan dan menimpa kabel listrik serta rumah warga. Hujan dengan intensitas tinggi dan angin kencang disebut sebagai penyebab utama insiden ini. Tim penanganan darurat telah dikerahkan untuk membersihkan lokasi dan meminimalisir dampak lebih lanjut.

0 Komentar